Penyebab Setir Kendaraan Beroda Empat Tidak Mau Balik Ke Posisi Semula Sesudah Belok

Problem setir memang aneka macam mulai dari setir kendaraan beroda empat terasa berat, setir kendaraan beroda empat bergetar hingga setir kendaraan beroda empat tidak mau kembali setelah kendaraan beroda empat belok.

Biasanya kendaraan beroda empat normal, setelah belok setir akan kembali kepada posisi tiruanla yakni posisi setir yang lurus. Namun beberapa kendaraan beroda empat mempunyai duduk kasus setir tidak mau kembali setelah melewati tikungan, dan dibawah ini yakni beberapa penyebab mengapa setir kendaraan beroda empat tidak kembali setelah belok.

memang aneka macam mulai dari setir kendaraan beroda empat terasa berat Penyebab Setir kendaraan beroda empat tidak mau balik ke posisi tiruanla Sesudah Belok

ilustrasi setir kendaraan beroda empat all new avanza by www.silam.com

Penyebab setir tidak mau kembali setelah belok

1.Spooring yang salah

Kesalahan sudut sudut geometri roda depan kendaraan juga sanggup menjadikan setir tidak mau balik setelah kendaraan beroda empat menikung. Kesalahan spooring ini sanggup terjadi alasannya yakni bergesernya baut baut penyetel kampak bawah dari posisi tiruanla. Untuk itu silahan mengecek kondisi spooring terlebih lampau. Biasanya sudut sudut caster serta toe in yang paling banyak besar lengan berkuasa disini.

2.Ban kendaraan beroda empat kempis

Salah satu faktor kecepatan putaran balik setir juga dipengaruhi oleh tekanan ban yang benar. Jika terlalu kempis maka setir kembalinya akan agak lambat dari kondisi normal. Untuk itu periksa tekanan ban seara rutin minimal 2 ahad sekali.

3.Power Steering Electrik

Untuk kendaraan beroda empat keluaran terbaru diatas tahun 2013 sudah memakai tehnologi Electrik Power Steering yang disingkat dengan EPS dimana cara kerjanya sesuai dengan perintah dari ECU. Banyak orang yang membandingkan kendaraan beroda empat keluaran terbaru ini dengan kendaraan beroda empat keluaran usang yang masih memakai powersteering minyak. Tentu saja power steering jenis EPS ini lebih berat dan proses kembalinya setir lebih usang dan kadang tidak lurus sempurna. Hal ini sangatlah masuk akal alasannya yakni memang cara kerjanya menyerupai itu. Bahkan dalam kecepatan tinggi pun setir semakin diperberat dengan dimatikannya sistem elektrik power steering untuk menghindari kendaraan beroda empat terpelanting.

4.Telapak Ban Lebar

Penggunaan ban dengan spesifikasi diluar standardnya pun akan menghipnotis cepat lambatnya proses setir kembali. Misalkan saja kendaraan beroda empat innova dengan spesifikasi standard velg 16x5 diganti dengan velg kendaraan beroda empat rush dengan spesifikasi standard velg 16x6.5 tentu akan membuat setir usang kembali bahkan tidak sama sekali.

5.Menggunakan Setir Variasi

Penggunaan setir diluar standard kendaraan beroda empat juga sangat besar lengan berkuasa alasannya yakni ada beberapa setir kendaraan beroda empat variasi yang cara pemasangannya susah dan juga sanggup menjadikan setir menjadi berat bahkan tidak sanggup kembali setelah belok.

Baca juga : Teknik merawat jok kendaraan beroda empat berbahan kulit biar awet

Nah itulah tadi beberapa penyebab kenapa setir tidak mau kembali setelah kendaraan beroda empat dibelokkan. Semoga artikel ini sanggup memmenolong permasalahan kendaraan beroda empat keakungan anda.